Teknologi adalah salah satu bidang yang selalu berkembang dan berinovasi seiring dengan perubahan kebutuhan dan tantangan zaman. Setiap tahunnya, kita dapat menyaksikan berbagai teknologi baru yang muncul dan menjadi tren di berbagai sektor. Tahun 2023 tidak akan berbeda. Ada beberapa teknologi yang diprediksi akan mendominasi tahun 2023 dan memiliki dampak besar terhadap kehidupan manusia. Apa saja teknologi tersebut? Mari kita simak ulasannya berikut ini.
Artificial Intelligence (AI)
AI atau kecerdasan buatan adalah teknologi yang mampu melakukan tugas-tugas yang biasanya membutuhkan kecerdasan manusia, seperti pengenalan gambar, suara, bahasa, dan pola. AI telah menjadi tren teknologi yang populer belakangan ini dan digunakan di berbagai bidang, mulai dari hiburan, bisnis, pendidikan, kesehatan, hingga keamanan. Pasar AI diperkirakan akan tumbuh menjadi industri senilai $190 miliar pada 2025 dengan pengeluaran global pada sistem kognitif dan AI mencapai lebih dari $57 miliar pada 2023.
Salah satu pemanfaatan AI yang menarik untuk dilihat adalah konten AI buatan. AI memiliki kemampuan kreatif untuk menghasilkan gambar, suara, atau bahkan membuat karya baru seperti menulis lagu. Algoritma dan bahasa pemrograman AI memungkinkan teknologi ini untuk memahami dan mereplikasi bahasa dan cara berkomunikasi manusia. Salah satu contoh penerapannya adalah replikasi deep fake Tom Cruise menggunakan teknologi AI yang sempat viral.
Pada tahun 2023, teknologi ini diprediksi akan berkembang pesat dalam bidang hiburan dan bisnis. Selain itu, AI juga akan menjadi lebih bertanggung jawab, etis, transparan, dan aman dalam penggunaannya.
Metaverse
Metaverse adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan dunia virtual yang imersif dan terhubung dengan dunia nyata. Metaverse menjadi salah satu tren teknologi yang sedang ramai dibicarakan setelah perusahaan Meta (sebelumnya Facebook) mengumumkan visinya untuk membangun metaverse sebagai masa depan internet. Metaverse akan memungkinkan pengguna untuk berinteraksi, bermain, bekerja, belajar, dan bersosialisasi di lingkungan virtual yang realistis dan menarik.
Metaverse tidak hanya bergantung pada teknologi virtual reality (VR) dan augmented reality (AR), tetapi juga pada teknologi lain seperti cloud computing, blockchain, 5G, dan internet of things (IoT). Teknologi-teknologi ini akan membantu menciptakan metaverse yang terdesentralisasi, terdistribusi, terukur, dan aman.
Pada tahun 2023, metaverse diprediksi akan menjadi lebih populer dan banyak digunakan oleh berbagai perusahaan, organisasi, komunitas, dan individu untuk berbagai tujuan. Metaverse akan menjadi platform baru untuk menciptakan nilai dan pengalaman bagi pengguna.
Komputasi Kuantum
Komputasi kuantum adalah teknologi yang menggunakan prinsip-prinsip mekanika kuantum untuk melakukan perhitungan yang jauh lebih cepat dan kuat daripada komputer klasik. Komputasi kuantum memiliki potensi untuk menyelesaikan masalah-masalah yang sulit atau tidak mungkin diselesaikan oleh komputer biasa, seperti optimisasi, enkripsi, simulasi, machine learning, dan lain-lain.
Komputasi kuantum masih merupakan teknologi yang relatif baru dan belum banyak digunakan secara komersial. Namun, banyak perusahaan besar seperti Microsoft, AWS, Google, IBM, Intel, dan lain-lain yang sedang berinvestasi besar-besaran untuk mengembangkan inovasi di bidang ini.
Komputasi Awan Terdistribusi
Komputasi awan terdistribusi adalah teknologi yang memungkinkan pengguna untuk mengakses layanan komputasi awan dari lokasi yang lebih dekat dengan mereka. Teknologi ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja, kecepatan, dan keandalan layanan komputasi awan dengan mengurangi jarak antara pengguna dan penyedia layanan. Komputasi awan terdistribusi juga dapat membantu mengatasi masalah kapasitas, latensi, bandwidth, dan keamanan yang sering dihadapi oleh pengguna komputasi awan.
Pada tahun 2023, komputasi awan terdistribusi diprediksi akan menjadi lebih populer dan banyak digunakan oleh berbagai sektor, terutama yang membutuhkan layanan komputasi awan yang cepat dan andal. Beberapa contoh sektor tersebut adalah gaming, streaming, e-commerce, telemedicine, smart city, dan lain-lain.
Blockchain
Blockchain adalah teknologi yang menggunakan sistem catatan terdistribusi yang transparan, aman, dan tidak dapat diubah untuk menyimpan dan memverifikasi data transaksi. Blockchain memiliki potensi untuk merevolusi berbagai bidang seperti keuangan, logistik, kesehatan, pendidikan, hukum, dan lain-lain. Blockchain dapat meningkatkan efisiensi, akuntabilitas, transparansi, dan kepercayaan dalam berbagai proses bisnis dan sosial.
Pada tahun 2023, blockchain diprediksi akan menjadi lebih populer dan banyak digunakan oleh berbagai perusahaan, organisasi, komunitas, dan individu untuk berbagai tujuan. Blockchain akan menjadi platform baru untuk menciptakan nilai dan pengalaman bagi pengguna. Beberapa contoh penerapan blockchain yang menarik untuk dilihat adalah mata uang kripto, kontrak pintar, tokenisasi aset, identitas digital, voting online, dan lain-lain.
5G
5G adalah generasi kelima dari teknologi jaringan seluler yang menawarkan kecepatan data yang sangat tinggi, latensi yang sangat rendah, kapasitas yang sangat besar, dan konektivitas yang sangat luas. 5G memiliki potensi untuk mendukung berbagai aplikasi dan layanan yang membutuhkan koneksi internet yang cepat dan andal seperti VR/AR, IoT, cloud computing, AI, gaming online, telemedicine, smart city, dan lain-lain.
Pada tahun 2023, 5G diprediksi akan menjadi lebih populer dan banyak digunakan oleh berbagai sektor dan pengguna. Menurut laporan Ericsson Mobility Report 2021, jumlah pelanggan 5G global diperkirakan akan mencapai 580 juta pada akhir tahun 2021 dan meningkat menjadi 3.5 miliar pada akhir tahun 2026.
Internet of Things (IoT)
IoT atau internet of things adalah teknologi yang menghubungkan berbagai perangkat, objek, atau makhluk hidup yang dilengkapi dengan sensor, software, atau jaringan internet. IoT memungkinkan pengumpulan, pertukaran, dan analisis data secara real-time dan otomatis. IoT telah menjadi tren teknologi yang populer dan digunakan di berbagai bidang, mulai dari rumah pintar, kesehatan, pertanian, industri, hingga kota pintar. Pasar IoT global diperkirakan akan mencapai $1.6 triliun pada 2025 dengan jumlah perangkat IoT yang terhubung mencapai 41.6 miliar pada 2025.
Pada tahun 2023, IoT diprediksi akan menjadi lebih populer dan banyak digunakan oleh berbagai sektor dan pengguna. IoT akan menjadi platform baru untuk menciptakan nilai dan pengalaman bagi pengguna. Beberapa contoh penerapan IoT yang menarik untuk dilihat adalah wearable devices, smart home appliances, smart farming, smart factory, smart grid, dan lain-lain.
Virtual and Augmented Reality (VR/AR)
VR atau virtual reality adalah teknologi yang menciptakan lingkungan virtual yang imersif dan interaktif bagi pengguna. VR memungkinkan pengguna untuk merasakan sensasi seperti berada di dunia lain dengan menggunakan perangkat khusus seperti headset VR atau gloves VR. AR atau augmented reality adalah teknologi yang menambahkan elemen-elemen virtual ke lingkungan nyata pengguna. AR memungkinkan pengguna untuk melihat informasi atau objek tambahan di dunia nyata dengan menggunakan perangkat seperti smartphone, tablet, atau kacamata pintar.
VR dan AR telah menjadi tren teknologi yang populer dan digunakan di berbagai bidang, mulai dari hiburan, pendidikan, kesehatan, pariwisata, militer, hingga bisnis. Pasar VR dan AR global diperkirakan akan mencapai $72.8 miliar pada 2024 dengan jumlah pengguna aktif mencapai 2.6 miliar pada 2023.
Pada tahun 2023, VR dan AR diprediksi akan menjadi lebih populer dan banyak digunakan oleh berbagai sektor dan pengguna. VR dan AR akan menjadi platform baru untuk menciptakan nilai dan pengalaman bagi pengguna. Beberapa contoh penerapan VR dan AR yang menarik untuk dilihat adalah game VR/AR, simulasi VR/AR, edutainment VR/AR, tourism VR/AR, healthcare VR/AR, dan lain-lain.
Cybersecurity
Cybersecurity adalah teknologi yang melindungi data, sistem, jaringan, dan perangkat dari serangan siber yang dapat menyebabkan kerugian materiil maupun immateriil. Cybersecurity menjadi salah satu tren teknologi yang penting dan mendesak seiring dengan meningkatnya jumlah dan kompleksitas serangan siber di dunia. Menurut laporan Cybersecurity Ventures, kerugian global akibat serangan siber diperkirakan akan mencapai $10.5 triliun per tahun pada 2025.
Pada tahun 2023, cybersecurity diprediksi akan menjadi lebih populer dan banyak digunakan oleh berbagai sektor dan pengguna. Cybersecurity akan menjadi prioritas utama bagi setiap organisasi atau individu yang menggunakan teknologi digital dalam kegiatan mereka.